Minggu, 05 Januari 2014

Belajar Pemograman Dengan Metode Nyemplung, Bisakah?

Bagi sebagian orang belajar pemrograman merupakan hal yang paling menyebalkan dan juga membosankan, biasanya hal itu muncul ketika mereka merasa belum mendapatkan efek dari belajarnya alias sebuah kemampuan. Belajar pemrogram
Ada pepatah mengatakan, bisa karena biasa dan ada juga pepatah yang mengatakan bisa karena terpaksa. Kita masih ingat bagaimana cerita seseorang yang bisa langsung berenang karena takut tenggelam, bagaiman orang bisa lari dengan cepat karena ada anjing dibelakangnya dan cerita bagaimana seseorang bisa membuat sebuah software karena dikejar skripsi.. haha..kisah itu sepertinya ada gunannya juga buat kita.
Metode belajar pemrograman umumnya memang dijalankan dengan metode yang teratur. Mulai dengan memperkenalkan algoritma pemogramannya hingga menulis sebuahsourcecoce. Misalnya bagi programmer PHP, biasanya dimulai dengan belajar algoritmanya kemudian menuliskan hello word hingga membuat sebuah aplikasi yang memang bisa digunakan. Belajar model seperti ini menurut saya sangat bagus karena akan membentuk seorang programmer yang rapih dalam menuliskan program dan cerdas dalam memetakan sebuah proses bisnis kedalam sebuah alur aplikasi. Hanya saja menurut saya metode seperti ini membutuhkan waktu yang cukup lama, dan biasanya hanya dapat dilakukan di sekolah ataupun universitas formal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar